Tpr7TUGpBSO6TUM6TUY5TUWlGi==

Pemkab Lumajang Giat Tangani Tantangan Pendidikan dengan Program Data Anak Tidak Sekolah

Pemkab Lumajang Giat Tangani Tantangan Pendidikan dengan Program Data Anak Tidak Sekolah
(Dok. Ist)

Lumajang, Jatimterkini id - Pemerintah Kabupaten Lumajang terus mengintensifkan upaya dalam mengatasi tantangan yang ada di berbagai sektor, termasuk sektor pendidikan.

Salah satu inisiatif yang saat ini tengah dilaksanakan adalah verifikasi dan validasi data anak tidak sekolah (ATS) di beberapa kecamatan di wilayah tersebut.

Kepala Bidang Kebudayaan dan Pendidikan Masyarakat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang, Muhammad Suhudi, mengungkapkan bahwa program ini bertujuan untuk mengidentifikasi secara akurat jumlah dan kondisi anak yang tidak bersekolah di tiap kecamatan.

"Ini menjadi langkah strategis dalam upaya mengatasi masalah pendidikan, khususnya bagi anak yang putus sekolah di Lumajang," kata Suhudi pada Rabu, 23 Oktober 2024.

Program verifikasi dan validasi data ATS ini dilakukan di berbagai lokasi, termasuk Aula Yayasan Al Madani di Kecamatan Candipuro, Gedung PGRI SD Tempeh Tengah 03 di Kecamatan Tempeh, serta beberapa wilayah lain seperti Kecamatan Kunir, Randuagung, Ranuyoso, Lumajang, Gucialit, Pasrujambe, dan Sukodono. Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak untuk memperoleh data yang komprehensif dan valid.

Menurut Suhudi, data yang diperoleh dari program ini nantinya akan menjadi dasar untuk merancang program intervensi yang tepat sasaran, sehingga Pemkab Lumajang dapat lebih efektif dalam menurunkan angka anak tidak sekolah di wilayah tersebut.

"Ini menjadi prioritas kami untuk memastikan semua anak mendapatkan akses pendidikan," ungkapnya, menekankan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pendidikan bagi semua lapisan masyarakat.

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ketik kata kunci lalu Enter