Tpr7TUGpBSO6TUM6TUY5TUWlGi==

OJK Cirebon Ajak Generasi Muda Cerdas Kelola Keuangan, Jauhi Jebakan Pinjol Ilegal

OJK Cirebon Ajak Generasi Muda Cerdas Kelola Keuangan, Jauhi Jebakan Pinjol Ilegal
OJK memberikan edukasi tentang bahaya pinjol ilegal di depan generasi muda Cirebon.

JATIMTERKINI.ID - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon terus gencar mengedukasi generasi muda agar bijak dalam mengelola keuangan.

Dalam acara puncak Hari Indonesia Menabung (HIM) 2024, OJK mengajak para pelajar dan mahasiswa untuk menanamkan kebiasaan menabung dan berinvestasi sejak dini.

Kepala OJK Cirebon, Agus Muntholib, dalam sambutannya menekankan pentingnya literasi keuangan bagi generasi muda.

"Dengan memahami produk dan layanan keuangan, kita bisa menjadi konsumen yang cerdas dan memanfaatkannya untuk masa depan yang lebih baik," ujar Agus.

Sejak awal tahun, OJK Cirebon telah menggelar berbagai kegiatan edukasi keuangan yang diikuti ribuan peserta di wilayah Ciayumajakuning.

Selain itu, OJK juga mencatat peningkatan jumlah pembukaan rekening Simpanan Pelajar (SimPel).

Waspada pinjol ilegal dan investasi bodong

Di era digital saat ini, generasi muda semakin mudah terpapar informasi, termasuk penawaran investasi yang menggiurkan. Namun, tidak semua tawaran tersebut aman.

Agus mengingatkan agar masyarakat, khususnya generasi muda, berhati-hati terhadap modus penipuan seperti pinjaman online (pinjol) ilegal dan investasi bodong.

"OJK berkomitmen untuk memberantas segala bentuk kegiatan ilegal di sektor keuangan. Kami mengajak masyarakat untuk selalu melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum menggunakan produk atau jasa keuangan," tegas Agus.

Sinergi untuk keuangan inklusif

Kegiatan HIM 2024 yang digelar bersama Bank Indonesia Cirebon dan Bursa Efek Indonesia ini menjadi bukti komitmen berbagai pihak dalam mendorong literasi dan inklusi keuangan.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Anton Pitono, menyampaikan dukungan penuh terhadap upaya-upaya meningkatkan penggunaan sistem pembayaran digital seperti QRIS.

"Dengan sinergi yang baik, kita bisa mewujudkan keuangan inklusif yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat," pungkas Anton.

mpo212

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ketik kata kunci lalu Enter