Tpr7TUGpBSO6TUM6TUY5TUWlGi==

Jarang disadari, Ternyata Kebiasaan Ini menjadi Penyebab Gagal Ginjal

Ilustrasi orang terkena gagal ginjal
Ilustrasi orang terkena gagal ginjal
(Dok. Ist)

JatimTerkini.id - Beberapa orang mungkin tidak menyadari bahwa kebiasaan hidup yang dijalani mampu menjadi penyebab gagal ginjal.

Sejumlah kebiasaan berikut diyakini sebagai faktor pemicu terjadinya gagal ginjal. Simak ulasan selengkapnya, seperti dilansir dari pafipurworejokab.org, sebagai berikut:

Faktor kebiasaan penyebab gagal ginjal 

Kondisi gagal ginjal bisa dipicu oleh beberapa kebiasaan berikut ini: 

1. Konsumsi garam berlebihan

Garam mengandung natrium yang, jika dikonsumsi dalam jumlah berlebih, dapat meningkatkan tekanan darah. 

Tekanan darah tinggi adalah salah satu penyebab utama gagal ginjal. 

Ketika seseorang mengonsumsi terlalu banyak garam, ginjal harus bekerja lebih keras untuk menyingkirkan kelebihan natrium dari tubuh yang akhirnya dapat merusak fungsi ginjal dalam jangka panjang.

2. Kurang minum air

Dehidrasi atau kurangnya asupan cairan dapat menyebabkan ginjal tidak berfungsi dengan optimal. Ginjal membutuhkan air untuk menyaring limbah dari darah. 

Ketika tubuh kekurangan cairan, aliran darah ke ginjal berkurang, sehingga kemampuan ginjal untuk membuang racun pun menurun. 

Jika kebiasaan ini terus berlanjut, dapat menyebabkan kerusakan permanen pada ginjal.

3. Penggunaan obat penghilang nyeri berlebihan

Obat-obatan seperti nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAID), termasuk ibuprofen dan aspirin, dapat merusak ginjal jika dikonsumsi dalam jangka panjang atau dalam dosis tinggi.

Penggunaan berlebihan dari obat-obatan ini dapat mengurangi aliran darah ke ginjal, mengganggu fungsi ginjal, dan menyebabkan gagal ginjal dalam kasus yang parah.

Oleh sebab itu biasakan untuk tidak mengonsumsi obat pereda nyeri secara berlebihan. 

4. Konsumsi makanan tinggi protein

Mengonsumsi makanan tinggi protein, terutama dari sumber hewani seperti daging merah, dapat meningkatkan beban kerja ginjal.

Protein dalam jumlah besar menghasilkan limbah yang disebut urea, yang harus diproses dan dikeluarkan oleh ginjal.

Dalam jangka panjang, diet yang terlalu kaya protein dapat memperberat fungsi ginjal dan berkontribusi pada kerusakan ginjal.

5. Merokok

Merokok tidak hanya berbahaya bagi paru-paru dan jantung, tetapi juga dapat mempengaruhi kesehatan ginjal. 

Nikotin dalam rokok dapat merusak pembuluh darah, termasuk pembuluh darah di ginjal, sehingga mengganggu kemampuan ginjal untuk berfungsi dengan baik.

Selain itu, merokok juga mempercepat perkembangan penyakit ginjal yang sudah ada.

6. Konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan

Alkohol memiliki efek berbahaya pada banyak organ tubuh, termasuk ginjal. 

Minum alkohol dalam jumlah besar dapat menyebabkan dehidrasi, merusak jaringan ginjal, dan meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Kombinasi faktor-faktor ini meningkatkan risiko gagal ginjal, terutama jika kebiasaan ini berlangsung dalam jangka panjang.

Untuk menghentikan kebiasaan tersebut, Anda bisa memulainya dengan menerapkan pola hidup sehat dan rutin berolahraga sehingga terhindar dari penyakit gagal ginjal.

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ketik kata kunci lalu Enter