BANYUWANGI, JatimTerkini.id - Wisata petualangan offroad sedang naik daun sebagai opsi menarik bagi para pelancong yang ingin merasakan sensasi petualangan yang berbeda di Indonesia. Keunikan alam Indonesia yang kaya akan ragam kontur dan lanskap, seperti gunung, pegunungan, lembah, ngarai, bukit, dan lainnya, membuatnya menjadi destinasi yang sangat cocok untuk aktivitas offroad.
Trend meningkatnya minat akan wisata petualangan offroad juga terlihat jelas di Banyuwangi. Para pemangku kepentingan pariwisata Banyuwangi berkumpul di Osing Wonderland untuk menguji coba mobil offroad buatan dalam negeri, Fin Komodo. Mobil ini merupakan hasil karya PT Fin Komodo Teknologi, sebuah perusahaan yang berbasis di Jawa Barat dan telah berpengalaman dalam bidang rekayasa teknologi.
Fin Komodo, dengan akar keilmuan yang berkembang dari perancangan pesawat terbang, merupakan mobil offroad yang tangkas dan andal. Mobil ini dirancang untuk menaklukkan berbagai medan, mulai dari jalanan berbatu, berlumpur, hingga tanah yang curam sekalipun. Keunggulan lainnya, mobil ini juga sangat irit bahan bakar, memungkinkan pengguna untuk menempuh jarak yang cukup jauh dengan konsumsi yang minim.
Selain itu, kemudahan penggunaan Fin Komodo membuatnya dapat dioperasikan oleh siapa saja, termasuk para pengemudi pemula atau perempuan. Test drive di Osing Wonderland menunjukkan bahwa mobil ini dapat melibas berbagai medan dengan lancar, tanpa menimbulkan kesulitan berarti bagi pengemudi.
Di samping itu, Fin Komodo juga menjadi salah satu daya tarik utama di Osing Wonderland, bersama dengan aktivitas lain seperti bersepeda, mengendarai ATV, serta wisata edukasi perkebunan dan peternakan. Dengan pemandangan alam yang memukau, seperti sawah terasering, Gunung Ijen, dan hutan yang hijau, rencananya akan dibangun resort tenda dengan fasilitas bintang lima untuk meningkatkan pengalaman menginap para pengunjung.
Tak hanya di Banyuwangi, minat akan wisata petualangan offroad juga terus tumbuh di seluruh Indonesia. Data dari Badan Pariwisata Dunia menunjukkan bahwa wisata petualangan merupakan salah satu segmen yang paling cepat berkembang dalam industri pariwisata. Bahkan, jumlah pengunjung perempuan dalam aktivitas wisata petualangan juga cukup signifikan, mencapai 51 persen.
Potensi ini memberikan peluang besar bagi pengembangan wisata petualangan offroad di berbagai daerah, tanpa harus mengubah karakteristik alam yang ada. Dengan skema pengelolaan pariwisata oleh kelompok sadar wisata dan dukungan dari berbagai pihak, wisata petualangan offroad bisa menjadi alternatif menarik untuk mengembangkan pariwisata di daerah pegunungan dan perbukitan.
Di Banyuwangi sendiri, permintaan akan wisata petualangan terus meningkat. Pengelola objek wisata diharapkan untuk lebih mengembangkan aktivitas wisata petualangan sesuai dengan karakteristik alam setempat. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi menilai bahwa Fin Komodo sangat cocok ditawarkan kepada vendor lokal untuk mengembangkan paket wisata petualangan yang menarik.
Dengan hadirnya Fin Komodo, diharapkan akan semakin banyak daya tarik wisata petualangan yang ditawarkan di Banyuwangi. Mobil offroad ini bukan hanya sebagai produk dalam negeri, tetapi juga merupakan sumbangan berharga bagi pengembangan pariwisata di Indonesia.